Bupati Paser H Yusriansyah Syarkawie mengungkapkan harapannya agar RSUD Panglima Ssebaya meningkatkan pelayanan kesehatan untuk masyarakat melalui akreditasi, Selasa (7/11).
TANA PASER, TRIBUN – Tim surveyor Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS), Selasa (7/11), mulai menguji Rumah Sakit Umum Daerah RSUD Panglima Sebaya (RSUD PS) Tanah Grogot, setelah Bupati Paser H Yusriansyah Syarkawie secara resmi membuka penilaian akreditasi versi 2012 untuk RSUD PS.
Sesuai jadwal KARS, tim surveyor yang terdiri dr Sutopo Kirian, dr Elviana dan Umi Aisyiyah, melakukan penilaian dari 7 hingga 9 November 2017. Selama itu pula kualitas, efektifitas, efisiensi dan kepuasan pasien yang diberikan RSUD PS, akan dinilai mulai dari observasi, wawancara sampai demo.
Upaya RSUD PS menuju akreditasi ini mendapat dukungan penuh pemerintah daerah, terbukti dari kehadiran Wakil Bupati HM Mardikansyah, Sekda Paser H AS Fathur Rahman dan Asisten Umum H Arief Rahman yang juga selaku Ketua Dewan Pengawas RSUD PS.
Di bawah komando Direktur RSUD PS Tanah Grogot dr Ida Bagus Ngurah Eka Wesnawa SpB, ruang pertemuan lantai II RSUD PS diwarnai yel-yel yang disuarakan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Paser dr I Dewa Made Sudarsana bersama pejabat, dokter, bidan dan perawat.
Yel-yel yang mencerminkan kekompakan dan kebersamaan Pemkab Paser dan masyarakat ini menurut Bupati Paser H Yusriansyah Syarkawie, akan mempermudah RSUD PS mencapai tujuan, yakni memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal yang mengacu pada standar KARS.
“Sebagai rumah sakit milik daerah, visi dan misi tentu harus saling bersinergi. Dengan mengedepankan pelayanan dan kepuasaan pelanggan, demi tercapainya tujuan dalam meningkat derajat kesehatan masyarakat di Bumi Daya Taka yang kita cintai,” kata Yusriansyah.
Dengan tenaga medis dan nonmedis serta fasilitas kesehatan yang dimiliki RSUD PS, masyarakat yang memerlukan operasi caesar, katarak, cuci darah, dan operasi lainnya, dapat terlayani di RSUD PS.
by : tribun kaltim
Kunjungi Link Lainnya : Data HK Terlengkap